3 wadah kemitraan antara sekolah dan orang tua siswa

Sebuah sekolah tak akan bisa maksimal berperan dalam mewarnai kemajuan akademis dan karakter siswa jika hanya sendiri dan terlewat dalam mengajak orang tua siswa bermitra. Kemitraan dengan orang tua siswa menjadi bentuk itikad baik sekolah bahwa lembaganya dikelola secara terbuka dan professional. Dalam dunia pendidikan negara dalam hal ini mewajibkan adanya komite sekolah sebagai mitra sekolah sebagai mitra menuju kebaikan dan kemajuan sekolah. Sekolah juga bisa memberikan tambahan wadah sebagai pelengkap kerjasama rumah dan sekolah. Tulisan singkat ini akan memberikan gambaran kepada anda mengenai wadah apakah yang bisa dibuat sekolah dalam kerangka mendengarkan aspirasi orang tua siswa.

1. Wadah yang disebut sebagai perwakilan kelas (class representative). Terdiri dari beberapa orang tua siswa yang menjadi perwakilan kelas anaknya dalam struktur organisasi Parent teacher Association (PTA). Guru sebagai wali kelas sangat terbantu oleh wadah ini dikarenakan perwakilan ini yang akan mewakili aspirasi orang tua siswa lainnya mengenai perihal akademis sampai kualitas mengajar guru.

2. Wadah yang disebut sebagai Parent Teacher Association. Dahulu disebut sebagai POMG atau Persatuan orang tua murid dan guru. Secara otomatatis wadah ini mewakili semua orang tua siswa yang ada di sekolah. Secara singkat wadah ini bertugas sebagai penyambung suara dan aspirasi orang tua siswa kepada sekolah dalam hal kurikulum sampai peraturan kedisiplinan. Berperan dalam event event di sekolah. Tempat kepala sekolah meminta pertimbangan dalam penyelenggaraan acara dan kemeriahan di sekolah. Ketuanya dipilih dua tahun sekali oleh seluruh komunitas di sekolah (guru, kepala sekolah dan orang siswa yang lain). Acara acara yang melibatkan siswa misalnya perayaan hari besar nasional dan agama menjadi tanggung jawab PTA

3. Wadah School Board (Dewan Sekolah) atau biasa disebut sebagai komite sekolah. Komite ini yang kemudian menjadi wadah sentral dari kedua wadah diatas. Dewan Sekolah adalah forum kemitraan dimana semua pemangku kepentingan sekolah diwakili. Dalam pekerjaannya wadah inilah tempat sekolah melakukan pengambilan keputusan penting seperti hal-hal kebijakan makro dan strategi jangka panjang, seperti arah sekolah,
anggaran dan biaya, rencana kurikulum dan bangunan. Di sekolah swasta keanggotaannya terdiri dari Yayasan pemilik sekolah, pimpinan sekolah, perwakilan guru dan orang tua siswa. Sama seperti PTA, anggota Dewan Sekolah dipilih setiap dua tahun sekali.

Konsep kemitraan dengan orang tua siswa tidak semua sekolah terbiasa. Dalam banyak kesempatan sekolah lebih banyak menghindar untuk melibatkan pihak orang tua siswa dikarenakan lebih banyak mudharat dibanding manfaatnya. Istilah tadi merujuk pada kepada kegagalan dalam kemitraan. Sekolah mesti bersiap untuk selalu membuka diri pada upaya kerja sama berkolaborasi dengan semua pihak agar tujuan pendidikan dapat tercapai. Jika sekolah anda baru punya wadah komite sekolah, saatnya untuk menambah wadah pelengkap jika ingin kemitraan antara sekolah dan orang tua siswa menjadi positif serta bermakna.

Iklan