Guru juga manusia biasa, saat berkenaan dengan pertemanan sesama guru adakalanya persoalan senior dan yunior mengemuka. Guru yang senior merasa paling pengalaman dan guru yang yunior atau masuk belakangan dianggap tidak tahu apa-apa. Padahal bisa saja orang yang dianggap yunior bisa saja lebih berpengalaman dalam hal lain dan ditempat lain bahkan jika orang itu lebih muda. Karena umur bukan ukuran seseorang berpengalaman atau tidak. Jika tidak hati hati dalam hal ini sekolah akan terjerumus menjadi tempat yang tidak menyenangkan dan guru akan mudah pindah hanya karena suasana kerja yang tidak kondusif.
Banyak sekolah yang ambil cara gampang dalam menyatukan si senior dan yunior dengan cara adakan kegiatan outing, outbond dan sejenisnya. Sah saja jika sekolah punya dana yang banyak, namun ada cara yang bersifat tahan lama dan bisa menjadi budaya yang positif dari sebuah sekolah. Karena semua orang jadi berkontribusi semampu mereka.
Lanjutkan membaca “Tips Menyatukan guru senior dan guru yunior di sekolah”