Dalam pelaksanaannya display erat hubungannya dengan seni visual sehingga guru perlu membuat sesuatu yang indah dan menarik. Guru abad 21 salah satu pekerjaannya yang paling penting adalah adalah mendisplay hasil karya anak-anak dengan kreativitas kita sebagai guru. Display adalah menampilkan hasil karya anak didik, untuk di kelas sendiri atau untuk dipertontonkan pada lingkungan terbatas. Mengapa display itu penting karena alasan sebagai berikut,
SISWA KITA ITU……
- Sedang belajar dalam dua bahasa yaitu Bahasa Inggris dan Indonesia atau malah 3 bahasa bersama Arabic atau Mandarin
- pembelajar tipe visual , yang lebih cepat belajar dengan cara melihat apa yang gurunya display di kelas
- akan merasa dihargai jika karyanya dipajang dan dilihat oleh orang lain
- sedang belajar menampilkan karya terbaiknya apalagi jika ia sadar akan dilihat oleh orang tua dan teman-temannya
- akan mempunyai rasa memiliki kelasnya jika karyanya dipajang dan akan bangga pada kelasnya yang attraktif
TIPS MEMAJANG KARYA SISWA
- diberi judul dan sub judul (penting bagi yang membacanya apa yang siswa kerjakan, guru menuliskan pekerjaan ini dilakukan pada pelajaran apa)
- diberi tujuan pembelajaran (apa tujuan yang ingin dicapai, sehingga orang yang membaca mengerti apa maksud dan tujuan dari display tsb)
- diberi tanggal (penting untuk mengetahui kapan pekerjaan siswa dikerjakan, jadi sarana mengingat bagi guru yang membuat display untuk diganti jika terlalu lama)
- dijelaskan dengan dua bahasa (penting untuk membuat siswa belajar bahasa dengan cara visual)
- diganti secara berkala (setiap 6-8 minggu)
- rapi (kertas pekerjaan siswa dilapisi kertas lain sebelum di tempel dan segera dibetulkan jika ada yang terlepas)
- ada karakter yang tertera (misalnya ada tulisan di display “saat membuat pekerjaan ini siswa belajar untuk jadi mandiri, bertanggung jawab dan kreatif” naah tiga hal yang saya sebutkan itu adalah karakternya)
- Ada refleksi siswa (penting untuk mengetahui suasana hati dari siswa saat ia sedang membuat karya yang ditampilkan di display)
ALAT MENDISPLAY
- kawat/benang
- paku dan palunya
- stapler dan staplesnya
- lem, scot tape/mesking tape
- paku payung-jarum pentul
- bermacam-macam kertas
- pewarna, dsb.
Saat guru mendisplay, guru mesti punya perspektif sebagai orang tua siswa, sebagai sesama guru dan sebagai siswa. Dengan demikian akan tercipta display yang komunikatif sekaligus bisa dijadikan alat pembelajaran di kelas.
Selamat mencoba
Satu komentar pada “Display sebagai sarana belajar dan memperkuat penampilan fisik di kelas”