Refleksi hari kedua Workshop ‘Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam pembelajaran Tematik dan Proyek (Proyek Based Learning)’

Pada pertemuan kedua ini kembali saya bertemu dengan 35 guru PT Cal Indonesia yang bersemangat dalam belajar hal yang baru dan berguna bagi pendekatan dan metode dalam situasi belajar mengajar di kelasnya. Jika pada pertemuan sebelumnya kami membahas dan berdiskusi mengenai pemetaan kurikulum, Taksonomi Bloom dan pemberian tugas yang bermakna pada siswa, kali ini guru-guru yang hadir kembali berperan sebagai ‘guru bidang studi komputer’ dan menggunakan sudut pandang tadi untuk membuat dan merencanakan pembelajaran.

PT Cal Indonesia memang banyak dipercaya oleh sekolah –sekolah di Jakarta Raya dan sekitarnya. Dalam menyediakan perangkat infrastruktur dan pembelajaran komputer di sekolah. Dengan adanya pelatihan bagi  guru-gurunya ini tergambar betapa PT Cal Indonesia selalu berusaha untuk menjadi yang terdepan dalam penyediaan pembelajaran komputer di sekolah-sekolah. Untuk anda akan saya tuliskan mengenai jalannya workshop ini;

Sesi pertama

Saya membuka workshop dengan melakukan refleksi terhadap workshop hari pertama, saya berusaha mengingatkan bahwa sebagai guru bidang studi TIK selayaknya kita bertugas sebagai mitra bagi siswa dan guru di kelas untuk belajar dan mengajar dengan Teknologi informasi dan komunikasi. Jalan yang cepat dan pasti efektif adalah dengan menguasai konsep pemetaan kurikulum dan menguasai cara pemberian tugas menggunakan kemampuan berpikir tingkat rendah dan tingkat tinggi.

Spider Web pemetaan kurikulum yang sudah dibuat berdasarkan kelompok di hari pertama (berdasarkan kelas dan tingkat mengajar) dievaluasi kembali dengan tehnik PMI (Plus, Minus dan Interesting). Banyak hal yang menarik dari proses ini, setelah mempersilahkan satu persatu kelompok berpresentasi ternyata yang paling banyak muncul dari tiap kelompok adalah;

Plus;

  • Guru mudah untuk memetakan kurikulum dengan cara spider web. Semboyan yang saya gunakan untuk sesi sebelumnya adalah ‘Cari Kompetensi Dasar dari sepanjang tahun ajaran, lalu pikirkan aktivitas yang menarik dan bermakna sesuai dengan taksonomi bloom’
  • Guru menjadi lebih kreatif dalam menciptakan penugasan untuk siswa

Minus

  • Ada beberapa bidang pelajaran yang tidak bisa dihubungkan dengan pelajaran lain. Bidang Pendidikan Jasmani dan Matematika memang terkadng tidak bisa dihubungkan dengan bidang pembelajaran lain.
  • Guru mesti bekerja keras untuk mencari Kompetensi dasar yang mana yang cocok untuk sebuah tema

Interesting

  • Guru menjadi seorang pemikir (thinker) ketika mencari aktivitas mana saja yang cocok untuk dilakukan sepanjang topik. Semuaitu dilakukan semata-mata demi membuat pembelajaran bermakna dan siswa menjadi subyek di kelas.

Setelah itu saya minta guru yang hadir untuk berpindah dan melihat pekerjaan kelompok lain dan memberi sumbangan ide yang positip dengan menempelkan POST IT pada spider web milik kelompok lain. Untuk kedepannya saya terpikir untuk membuat ‘kalimat awal’ (sentence starter) agar guru lebih mudah dalam memberi komentar.

Sesi Kedua

Pada sesi kedua saya membicarakan bagaimana cara menilai siswa dengan transparan dan terbuka. Saya memainkan permainan yang membuat guru yang hadir berpikir bahwa sebagai seorang siswa jauh lebih menyenangkan jika ia tahu dan mengerti apa harapan dari gurunya. Sehingga mudah baginya untuk memenuhi harapan tersebut. Malah jika mungkin kriteria penilaian ditentukan bersama-sama dengan siswa dengan demikian siswa menjadi lebih punya keterikatan dengan hasil akhir tugas, karena ia menjadi individu yang setuju untuk bersepakat.

Menjelang makan siang, workshop kemudian berpindah ke ruang komputer. Disana kita semua melihat dan meneliti gambar berikut ini.

Gambar diatas adalah gambar situs yang sudah disesuaikan dengan kaidah Taksonomi Bloom. Setiap kelompok dipersilahkan untuk mencoba lalu kemudian mempresentasikan hasil eksplorasi nya terhadap situs yang menjadi pilihannya.

Sesi ketiga

Guru dalam kelompok masing-masing, saya minta membuat perencanaan untuk pamanfaatan TIK (baca ; integrasi) dalam pembelajaran Tematik dan Proyek

Berikut ini adalah hal-hal apa saja yang mesti ada dalam perencanaan yang kesemuanya disesuaikan dengan topik.

Hal yang luar biasa adalah suasana saat pengerjaan sedang dilakukan dalam kelompok, terlihat sekali semangat dari semua guru yang hadir. Secara telaten dan sabar mereka  bersama dengan rekan dalam satu grup berusaha menemukan dan bereksplorasi dengan situs atau tools yang ada dan tersedia.

Memang tantangan utama saat ini adalah banyak sekali situs yang bermanfaat sekarang ada di Internet dan pastinya membutuhkan sambungan internet untuk bisa terhubung dengan tools tersebut.

Saya yakin bahwa workshop yang berlangsung 2 hari tersebut sudah membuat guru yang hadir terbekali dengan pengetahuan baru untuk disajikan pada siswanya. Semua yang hadir sangat menyadari bahwa menjadi guru adalah menjadi mitra bagi siswanya dalam mencari jawaban atas keingin tahuan siswa nya. Hal yang menarik di akhir hari saat menjelang workshop berakhir, kami terlibat mengenai penggunaan twitter dalam dunia pendidikan, saya sempat menjelaskan walau sebentar. Namun karena waktu tidak mencukupi saya sarankan guru yang hadir membaca artikel di blog ini mengenai Twitter.

Akhirnya terima kasih banyak pada Ibu Selvi, CP Manager PT Cal Indonesia, dan SD Ade Irma beserta jajarannya yang telah berkenan memfasilitasi saya  dan semua guru yang hadir untuk bersama mencari dan mendalami ilmu yang terbaik bagi kemajuan guru dan siswa.

Penulis: agusampurno

Mitra menuju sekolah efektif dan guru profesional

2 tanggapan untuk “Refleksi hari kedua Workshop ‘Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam pembelajaran Tematik dan Proyek (Proyek Based Learning)’”

  1. Assalamualalikum.
    Saya sangat berminat dengan penulisan anda. Bolehkah anda berkongsi bahan dengan saya yang berada di malaysia. Terima kasih dan tahniah. Indonesia nampaknya jauh lebih kehadapan daripada malaysia.
    email saya:

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

%d blogger menyukai ini: